Popular Post

Posted by : Amran Mahmud Menang Kamis, 11 Juli 2013

WAJO, TRIBUN-TIMUR.COM - Tidak pernah dilibatkan dalam menentukan kebijakan dalam pemerintahan menjadi salah satu alasan Wakil Bupati Wajo, Amran Mahmud belum bisa berbuat banyak untuk masyarakat Wajo. Hal ini diungkapkan koordinator media centre pasangan bertagline Amanah, AYM Yadhi, Selasa (4/6/2013).

"Tidak adanya kesempatan dan peluang yang diberikan kepada beliau selama menjabat sebagai Wakil Bupati Wajo menjadi salah satu faktor yang membuat beliau tidak bisa berbuat banyak untuk masyarakat selama ini makanya beliau memutuskan maju bertarung di Pilkada untuk mewujudkan impian masyarakat," kata Yadhi.

Ia menjelaskan, tata kelola pemerintahan yang baik dan profesional merupakan salah satu poin yang menjadi fokus perjuangan Amran Mahmud untuk melakukan reformasi birokrasi jika diberikan amanah oleh masyarakat untuk memimpin Wajo lima tahun ke depan.

Menurut Yadhi Untuk mewujudkan itu, Amran kemudian mengambil Andi M Yusuf Machmud Korosi sebagai pasangannya dengan melihat latar pendidikan birokrasi yang dimiliki oleh Andi M Yusuf.

"Tidak dilibatkannya dalam mutasi dalam lingkup pemerintahan adalah salah satu contoh kecil tidak dilibatkannya pak Amran Mahmud yang menjabat Wakil Bupati selama ini. Banyak lagi contoh kongkrit tidak digandengnya beliau oleh Bupati saat ini," ujarnya.

Ia berharap agar perjuangan timnya itu mampu mendapat restu dan kepercayaan dari seluruh masyarakat Wajo sehingga Kabupaten Wajo dapat menjadi peletak demokrasi yang pertama dan meluruskan jalannya pemerintahan pada jalur yang benar.

Pilkada Kabupaten Wajo akan dihelat tanggal 18 September 2013 mendatang. Dari calon yang mendaftar di KPU Wajo, Pilkada ini akan melibatkan enam kontestan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Wajo periode 2014-2019. (*)

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Amran Mahmud Menang - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -